Monday, 3 February 2014

Apakah wanita haid bisa menonton Tari Kecak Uluwatu?



Kawasan wisata Pura Uluwatu merupakan kawasan suci yang juga dikembangkan sebagai daya tarik wisata di Bali, Pura Uluwatu merupakan salah satu dari 6 Pura Sad Khayangan yang ada di Bali, pura ini merupakan salah satu pura umum yang dipakai untuk memuja Tuhan dalam manifestasinya sebagai Dewa Rudra oleh karena itu Pura Uluwatu sangat disucikan oleh umat Agama Hindu di Bali.

Sebagai kawasan suci yang dikembangkan sebagai daya tarik wisata, terdapat beberapa larangan dan pantangan bagi siapa saja yang hendak mengunjungi Pura Uluwatu. Diantara larangan dan pantangan tersebut adalah larangan bagi wanita yang sedang haid untuk memasuki areal Pura Uluwatu, larangan untuk memasuki areal Pura Uluwatu ditujukkan kepada pengunjung wanita yang sedang haid untuk tidak naik memasuki areal Pura Uluwatu. Areal pura yang terbagi tiga tersebut meliputi: Area luar yang disebut jaba sisi meliputi sisi luar pura yaiti areal seputar tangga utama dan Pura Penyawang Jurit Uluwatu. Jaba sisi atau areal terluar ini dipisahkan oleh tangga dijalur utama jalan setapak Pura Uluwatu. Khusus bagi wisatawan yang berkunjung ke Pura Uluwatu biasanya hanya diperbolehkan melintas dan melihat dari batas paling dalam jaba sisi yang dipisahkan oleh tembok dan candi pura sebelum kita memasuki jaba tengah (area tengah) Pura Uluwatu. Jaba tengah dan jaba dalem ( area utama) hanya bisa diakses oleh para umat yang melakukan kegiatan persembahyangan.

Karena lokasi Open Air Stage Pura Uluwatu berada di dalam kawasan wisata Pura Uluwatu sering membuat para wisatawan bingung untuk membuat tafsir apakah dibolehkan para wanita haid memasuki kawasan wisata Pura Uluwatu. Pada saat wisatawan membeli tiket masuk kawasan, petugas akan sangat senang memberikan anda penjelasan tentang larangan dan apa saja yang diperbolehkan selama mengunjungi tempat ini. Khusus bagi wanita haid, secara tegas ditulis dipapan pengumuman untuk tidak memasuki area pura namun hanya diperbolehkan menyusuri pinggiran luar area pura yang berupa jalan setapak disepanjang pinggir tebing disisi kanan dan kiri Pura Uluwatu.

Hal ini memungkinkan bagi wanita yang sedang haid untuk tetap datang mengunjungi Pura Uluwatu dan menonton Tari Kecak Uluwatu, tentunya hanya disisi paloing luar area pura. Lokasi stage tempat pertunjukan Tari Kecak Uluwatu berada disisi luar paling selatan dari Pura Uluwatu. Stage yang dibangun disisi tebing selatan Pura Uluwatu ini memungkinkan untuk tetap dikunjungi bagi wanita yang sedang haid, dengan catatan bahwa mereka tidak memasuki area pura. Hal ini dimaksudkan untuk tetap menjaga kesucian area Pura Uluwatu yang merupakan tempat peribdatan bagi umat Hindu di Bali. Walaupun Pura Uluwatu seluas-luasnya telah dikembangkan sebagai tempat tujuan wisata, namun Peran serta pengunjung dan wisatawan untu menjaga kesucian kawasan ini sangat diharapkan. Begitu pula pihak agen perjalanan dan para pemandu wisata diharapkan untuk berpartisipasi dalam menginformasikan hal terkait kepada para wisatawannya.

No comments:

Post a Comment